|
Visi Presiden Moon Bagi Perdamaian Antar-Korea |
|
2017-07-13
|
| |
Presiden Korea Selatan Moon Jae-in telah menghadiri KTT G20 di Jerman pada tgl. 7 dan 8 Juli lalu dan memfokuskan diri pada upaya memperkuat hubungan dan kerja sama erat dengan negara utama, termasuk AS, Cina dan Jepang di sela-sela pertemuan para pemimpin dunia. Yang paling mendapat sorotan adalah visi presiden Moon untuk mendorong terciptanya perdamaian di Semenanjung Korea. Visi itu terungkap dalam pidato Moon di hadapan Yayasan Koerber di Berlin.
Untuk mewujudkan Inisiatif Berlin, Moon menyarankan agar kedua Korea mulai mengerjakan hal-hal yang relatif bukan beban politik yang berat. Pertama, dia mengusulkan akan menggelar reuni anggota keluarga terpisah antar Korea pada tgl. 5 Oktober, menandai peringatan ke-10 perjanjian KTT tgl. 4 Oktober, keikutsertaan tim Korea Utara dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang di bulan Februari tahun depan, dan menghentikan tindakan bermusuhan antar Korea di garis demarkasi militer. Akhirnya, Moon mengindikasikan keinginannya untuk membuka kembali dialog antar Korea.
Pada pertemuan kabinet pada tgl.11 Juli, presiden Moon menjelaskan inisiatif perdamaian Semenanjung Korea merupakan kebijakan tepat yang harus Korea Selatan lakukan dalam hubungan antar Korea dengan lebih baik, meskipun tujuan itu nampaknya masih tetap jauh dari keberhasilan pada saat ini. Menurut presiden inisiatifnya merupakan satu-satunya jalan yang layak untuk diambil atas Korea Utara. Moon juga mengharapkan tanggapan positif dari Pyongyang. Untuk mewujudkan inisiatif secara sukses, mungkin dibutuhkan strategi untuk mempersempit perbedaan pandangan dari dunia internasional tentang solusi nuklir dan mendorong perubahan posisi dari Korea Utara.
Berdasarkan Inisiatif Berlin dari presiden Moon, Kementerian Unifikasi di Seoul menyebutkan pihaknya akan mendorong solusi yang mendasar untuk menuntaskan masalah nuklir Korea Utara dan perdamaian yang kekal di Semenanjung Korea melalui peranan indpenden dan kerja sama dengan masyarakat internasional. Kini perlu dilihat dulu bagaimana Korea Utara akan menyampaikan tanggapannya atas inisiatif perdamaian dari pemerintahan Moon. |
|
Daftar 