Olimpiade Musim Dingin PyeongChang 2018 dinilai mencapai kesuksesan dari sisi pelaksanaan olimpiade dengan damai, skala terbesar dalam sejarah dan pencapaian nilai tertinggi kontingen nasional Korea Selatan. Olimpiade PyeongChang yang digelar di Korea Selatan untuk pertama kali dalam waktu 30 tahun setelah Olimpiade Seoul tahun 1988 berlangsung mulai tanggal 9 hingga 25 Februari di wilayah Pyeongchang, Gangneung dan Jeongseon.
Olimpiade PyeongChang memiliki makna perdamaian karena mampu mengatasi krisis nuklir Korea Utara melalui kehadiran perwakilan Pyongyang. Meskipun ada kecemasan atas pelaksanaan olimpiade tersebut, melalui dialog antara dua Korea, mereka berhasil menghadirkan wakil Korea Utara, melakukan parade bersama kontingen nasional Korea Selatan dan Korea Utara dalam waktu 11 tahun dan menampilkan tim gabungan di cabang hoki es putri.
Olmipiade PyongChang melibatkan 2.920 atlet dari 92 negara di dunia, sehingga jumlahnya tercatat paling banyak dalam sejarah pelaksanaan Olimpiade Musim Dingin. Sebagai tuan rumah, Korea Selatan menempati urutan ke-7 dengan 5 medali emas, 8 medali perak dan 4 medali perunggu. Selain itu, Olimpiade PyeongChang menghasilkan surplus 61,9 miliar won untuk perekonomian dalam negeri sehingga dinilai mencapai kesuksesan sebagai 'olimpiade ekonomi'.
Photo : Yonhap News, KBS News
Pilihan Editor
Politik
2024-03-19 14:40:05
Olahraga
2024-03-14 15:36:42
Ekonomi
2024-02-02 14:21:28