ⓒ BLOCKXEN

BlockXen mengembangkan alat game bernama Cloud Gear. Hingga saat ini, pangsa pasar game didominasi oleh game komputer dan mobile. Namun, akibat perubahan lingkungan teknologi informasi atau budaya tanpa tatap muka akibat pandemi COVID-19, cloud game atau konsol game yang kurang menarik perhatian sebelumnya kini berkembang dengan pesat. Jumlah orang yang mencari konsol game meningkat drastis akibat jaga jarak sosial, sehingga sejumlah alat game sulit untuk dibeli meskipun harganya telah naik drastis melebihi harga jual aslinya. 

 Perusahaan global seperti Sony dan Microsoft juga membaca perubahan tersebut, sehingga telah mempublikasikan peluncuran konsol game generasi baru dalam tahun ini. Perusahaan game yang mewakili Korea Selatan seperti, Nexon, NCSOFT, dan Netmarble, juga mulai mengembangkan konsol game baru. Selain itu, cloud game yang menggunakan streaming data yang telah disimpan di ruang virtual juga tengah mendapat sorotan. Tiga perusahaan telekomunikasi Korea Selatan menunjuk cloud game sebagai killer contents atau konten terbaik di era 5G. Oleh sebab itu, kami sangat terkagum pada kemampuan BlockXen yang telah mengembangkan streaming konsol game dengan menggunakan teknologi layanan komputasi awan berdasarkan prediksi perubahan pasar game. 

ⓒ BLOCKXEN

Cloud Gear dari BlockXen memasukkan fungsi lain selain inovasi yang memanfaatkan teknologi komputasi awan atau streaming. Mereka memasukkan game tradisional di alat tersebut agar para pengguna dapat menikmati game tanpa akses ke internet sekalipun. Selain itu, mereka dapat menonton kartun atau film melalui alat itu. Para pemuda yang mengembangkan Cloud Gear, yaitu ketua perusahaan, Park Jae-woo dan rekannya, Lee Sang-min bermimpi untuk menjadi penemu, bukan pengelola. 

Cloud Gear dari BlockXen dapat ditemukan melalui situs urun dana oleh proyek dukungan teknologi dari Badan Pengembangan Bisnis Seoul. Mudah-mudahan keberhasilan Cloud Gear di pasar game akan menumbuhkan nama Korea Selatan di bidang perangkat keras game.