ⓒYONHAP News

Film Korea Selatan kembali ditayangkan untuk pertama kalinya di China setelah larangan selama 6 tahun terakhir, sejak Korea Selatan dan Amerika Serikat menyetujui penempatan Baterai Pertahanan Area Terminal Jangkauan Tinggi (THAAD) pada tahun 2016 lalu. Kini yang menjadi pertanyaan adalah apakah China akan menghapus larangan konten budaya Korea?

Film 'Oh! My Gran' yang disutradarai oleh Jeong Se-gyo telah lolos sensor dari Lembaga Perfilman Nasional China pada tanggal 30 November lalu. Film yang dibintangi oleh aktris senior Korea Selatan, Na Moon-hee, ini merupakan drama keluarga dengan gaya drama investigasi lucu yang berlatar kehidupan pedesaan. Di Korea Selatan, film ini telah ditanyangkan pada September tahun lalu dan ditonton oleh 350 ribu orang.

Pemutaran film itu merupakan yang pertama kalinya setelah penayangan film 'Assassination' yang disutradarai oleh Jun Ji-hyun dan Lee Jung-jae pada September 2015 lalu.

Sebelumnya, China menerapkan kuota penayangan untuk film asing, sehingga hanya dua atau tiga film Korea Selatan saja yang dapat dirilis setiap tahunnya. Namun sejak adanya larangan konten budaya Korea, hanya film China yang merupakan remake dari film Korea, seperti Veteran dan Sunny, saja yang dapat dirilis di China.

Larangan konten budaya Korea atau juga dikenal sebagai pembatasan Hallyu merupakan tindak balasan dari pemerintah China atas penempatan THAAD di pangkalan militer AS di Korea Selatan. Walau hal itu tidak dilakukan secara resmi, namun pemerintah China melakukan larangan konten budaya Korea melalui pemblokiran izin pengedaran melalui sensor dan semacamnya.

Melalui perundingan diplomatik antara Korea Selatan dan China pada tahun 2017, larangan tersebut tampaknya telah diselesaikan, namun nyatanya tidak membuahkan hasil dan film Korea tidak dapat dikomersialkan di China.

Selain pemutaran film 'Oh! My Gran', aktor Korea Selatan Lee Dong-wook juga muncul sebagai model sampul majalah GQ China edisi Desember 2021 dan game Korea Selatan pun mendapatkan izin layanan di China pada tahun lalu.

Hal-hal tersebut mendukung pendapat yang mengatakan bahwa China telah menghapus pembatasan Hallyu bertepatan dengan tahun pertukaran budaya Korea Selatan dan China tahun ini serta menjelang peringatan 30 tahun hubungan diplomatik antara kedua negara pada tahun depan.

Perkiraan ini terlebih didukung oleh kondisi politik global, di mana konflik AS dan China akhir-akhir ini meningkat. Amerika Serikat sedang membangun fron anti-China dengan mempererat hubungan dengan negara-negara sekutunya. Oleh karena itu, China diperkirakan menghapus larangan konten budaya Korea untuk mencegah Korea Selatan berpartisipasi dalam upaya menahan China yang digalakkan oleh Amerika Serikat tersebut.

Namun demikian, belum ada kejelasan yang pasti, sehingga para pakar menyatukan suara, mengatakan bahwa masih perlu dilihat apakah penayangan film 'Oh! My Gran' benar-benar mengarah pada penghapusan atau pelonggaran larangan konten budaya Korea di China atau tidak.