© Getty Images Bank

Ibu-ibu muda yang memiliki kekayaan di China muncul sebagai kalangan konsumen baru. Istilah “Lama” berarti 'ibu yang terasa pedas dan panas'.

Istilah itu merujuk pada ibu-ibu generasi muda yang memiliki daya ekonomi dan informasi. Mereka adalah kelahiran tahun 1980-an, dan sangat sensitif pada tren. 

Sementara itu, istilah “Ttama” adalah julukan terhadap ibu yang berusia tua. Di masa lalu, istilah itu digunakan sebagai ibu yang terasa kasar dan kuat, namun saat ini, istilah itu merujuk pada kalangan ibu berusia lanjut yang menggerakkan ekonomi China. 

Jumlah perempuan yang berusia 40 hingga 60-an tahun di China mencapai 400 juta orang di antara seluruh penduduk China. 

Kalangan ibu “Ttama” membeli emas seberat 300 ton di pasar luar negeri ketika harga emas turun secara drastis pada tahun 2013 lalu, sehingga pernah mendapat perhatian dari media AS. 

Sejalan dengan kegiatan aktif dari kalangan perempuan super yang memimpin ekonomi China yakni “Lama” dan “Ttama,” ekonomi China juga mengalami perubahan cepat.