© Discovalley

Ketua perusahaan Discovalley Kim Jong-baek yang bekerja sebagai perancang iklan menaruh banyak perhatian pada item yang dibuat dengan ide kreatif. Setelah anaknya lahir, dia mulai menaruh perhatian pada lingkungan hidup, dan memperhatikan penjernih udara. Akibat meningkatnya kadar debu halus tiap musim, jumlah permintaan terhadap penjernih udara turut meningkat, namun tidak ada penjernih udara dengan harga yang rasional. Ketua Kim memutuskan untuk mengembangkan penjernih udara, dan mendirikan perusahaan rintisan 'Discovalley' pada tahun 2019 lalu.

Mereka berhasil mengembangkan penjernih udara untuk satu orang agar dapat digunakan dengan menggabungkan kipas tangan portabel. Kipas tangan portabel dengan daya 5W yang dianggap sebagai produk pokok pada musim panas mampu mengeluarkan angin dengan kecepatan 30 km lebih dari jarak 4,5 meter. Fungsi kipas itu tidak kalah dengan kipas yang dipasang dalam penjernih udara portabel. Akhirnya, Discovalley yang ingin menciptakan penjernih udara yang murah dan praktis dapat menggabungkan kipas itu dengan kipas tangan portabel 4 inch. Melalui pembahasan dan perancangan, mereka berhasil mengembangkan produk baru menjadi penjernih udara untuk satu orang setelah digabungkan dengan kipas tangan portabel.

© Discovalley

Menurut hasil uji fungsinya, penjernih udara dari 'Discovalley' 'FINEPLuG' dapat membersihkan udara dengan cepat dan stabil. Dalam waktu satu setengah atau dua menit saja di dalam kereta dorong bayi atau kendaraan, kadar debu halus berubah menjadi kondisi 'sangat baik' dari sebelumnya 'sangat buruk'. FINEPLuG itu akan dijual dengan harga 10 hingga 20 ribu won. Selain ide luar biasa dan harga rasional, Discovalley juga memperhatikan desain.

'Discovalley' menampilkan desain yang terasa unik dan menarik melalui kolaborasi dengan desainer. Discovalley berhasil mengembangkan penjernih udara dengan harga rasional melalui ide kreatif... Kami menaruh harapan tinggi atas tantangan perusahaan yang menolak prasangka terhadap penjernih udara yang mahal.