Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Budaya

Kamar Pria Itu – Kim Lee-jung

2023-02-03

ⓒ Getty Images Bank

Setiap hari, lampu di kamarnya menyala tepat pukul 5.20 sore. Berlatar langit biru yang semakin pekat, kamarnya seketika berubah bagaikan sebuah salon yang terang. Hari ini pun, aku memandang ke arah kamar yang bersinar terang itu.

Kamarnya tidak berbeda dengan kamarku, yaitu apartemen studio dua lantai seluas 30 meter persegi. Jika ada yang unik dari kamarnya, mungkin adalah gorden usang di jendelanya yang menggantung sekitar 50 hingga 60 sentimeter dari lantai. Karena gorden biasa terlalu pendek untuk jendela kamar apartemen studio, ujungnya menggantung bagaikan sebuah rok bekas pemberian orang lain.

Dari sela-sela itulah aku dapat melihat pria itu saat ia sedang duduk di meja kerjanya serta isi kamarnya. 


- Cuplikan program:



Hanya mengenai pakaian dalam, pria itu menjahit sepotong pakaian. Mungkin pakaian yang ia kenakan sobek. Setiap jahitan di kain itu ia tusuk dengan hati-hati dan penuh perhatian. Pria itu sangat fokus menjahit. Kedua matanya dan kain itu telah melebur menjadi.

Aku pun turut terhanyut melihat keteguhannya menjahit. Lama kelamaan, baginya, menjahit tidak lagi berbeda dengan duduk diam membaca buku atau menikmati minuman sendirian. Walau selalu sendirian, ia selalu terlihat seperti seorang pria yang terpenuhi dalam pelukan kekasihnya. Ia sendirian, namun tidak kesepian.


입고 있던 옷이라도 터진 건지 

그가 내복 빛깔의 옷을 입고 바느질을 하는 모양이다.

한 땀 한 땀 떠가는 손길이 더 없이 신중하고도 정성스럽다.

그의 시선과 바느질감이 한 몸이라도 이루듯 빈틈없이 몰두해 있다.


나는 그의 바느질 모습을 넋을 잃고 바라본다.

어느 덧 그에게 바느질은 책상 앞에 앉아 종일 꼼짝하지 않고 책을 읽던 모습이나

홀로 술을 마시던 모습들과 다를 바 없어 보인다.

그는 늘 홀로 있지만 정부와 틈 하나 없이 포개져 있는 사내처럼 충만해 보인다.

고독하지만 외로워 보이진 앉는다.



Pria asing yang sang tokoh utama sebut sebagai “pria itu” ternyata tidak lain adalah ayahnya sendiri. Keluarga adalah kelompok manusia yang memiliki hubungan erat, namun sebenarnya terdiri dari individu dengan karakter masing-masing. Untuk waktu yang cukup lama, keluarga sang tokoh utama tidak dapat menerima ataupun mengerti alasan kepergian sang ayah yang begitu mendadak. Itu karena sebagai anggota keluarga, mereka tidak mengenal sang ayah sebagai individu. Dengan memperhatikan sang ayah dari jauh, sang tokoh utama ingin mengenal lebih jauh sosok sang ayah sebagai individu tersebut. Cerita pendek ini ingin membuat kita, sebagai pembaca, mempertimbangkan ulang hubungan yang kita miliki dengan keluarga, serta membuat kita bertanya, siapakah diri kita yang sebenarnya sebagai individu, terlepas dari posisi dan peran kita sebagai anggota keluarga dan masyarakat.



Aku bersulang ke arah kamar pria yang telah tertelan oleh kegelapan itu.

“Kamu tahu, kan, kalau hari ini adalah ulang tahun ayah?”    

Pada akhirnya ibu tidak dapat menahan apa yang sebenarnya ingin ia katakan.

“Sudah hampir sepuluh tahun... Di mana pun ia berada, ayah pasti hidup dengan sehat, kan?”    

Suara itu terendam oleh kedalaman gelas anggurnya. Aku pun mengangguk sambil menatap kamar gelap pria itu.


나는 캄캄한 어둠에 묻혀버린 그의 방을 향해 술잔을 든다.


오늘이 네 아버지 생일인거 너도 알지? 


엄마는 끝내 참았던 한 마디를 내뱉고야 한다.


꼭 십 년인데...어디서 잘 살고 있겠지? 


마침내 엄마의 목소리가 포도주잔 깊숙이 젖어든다.

나는 불 꺼진 그의 방을 바라보며 가만히 고개를 끄덕인다.




Kim Lee-jung (lahir 1960 di Andong, Propinsi Gyeongsang Utara)

    - Debut: Cerita pendek “Tengkurap di Dunia Malam yang Basah” (1994)

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >