Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Kumpulan Isu

Pelantikan PM Jepang yang Baru dan Hubungan Korsel-Jepang

2020-09-19

Warta Berita

ⓒYONHAP News

Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in pada hari tanggal 16 September mengirim ucapan selamat kepada Perdana Menteri Jepang, Yoshihide Suga atas pengangkatannya dan mengajaknya untuk bersama-sama berupaya mengembangkan hubungan bilateral.


Sebelumnya, parlemen Jepang mengadakan pemungutan suara dan mantan kepala sekretaris kabinet Jepang itu resmi menjadi perdana menteri Jepang ke-99 dengan memperoleh 314 dari total 462 suara.


Namun pemerintahan Suga dinilai sebagai lanjutan dari pemerintahan Shinzo Abe karena lima belas dari dua puluh posisi kabinet yang baru akan diisi oleh anggota pemerintahan Abe yang sudah ada. Adik Shinzo Abe, Nobuo Kishi juga dinominasikan menjadi menteri pertahanan Jepang yang baru.


Karena pemerintahan Suga dinilai hanya meneruskan pemerintahan Abe, maka tampaknya akan sulit untuk mengharapkan perubahan kebijakan Jepang terkait isu hubungan Korea Selatan dan Jepang. Suga sendiri menyatakan niatnya untuk meneruskan pemerintahan Abe dengan mengatakan dirinya akan meminta nasihat Abe di bidang diplomasi.


Namun pemerintah Korea Selatan mempunyai harapan terhadap pemerintahan baru Jepang. Meskipun meneruskan pemerintahan Abe, Suga akan melakukan politiknya sendiri. Dari pihak Jepang pun, peluncuran pemerintahan baru akan menjadi kesempatan baik untuk mengubah pendapat dan sikap yang selama ini terus dipertahankan.


Sebagai contoh, pembatasan ekspor Jepang terhadap Korea Selatan yang diterapkan sebagai pembalasan terhadap keputusan pengadilan Korea Selatan terkait kompensasi korban kerja paksa di masa perang terbukti tidak ada hasilnya. PM Jepang yang baru itu dikenal sebagai sosok yang pragmatis. Oleh sebab itu, jika Korea Selatan dan Jepang dapat sedikit menunjukkan fleksibilitas, mungkin keduanya dapat menemukan solusi untuk hubungan bilateralnya.


Berdasarkan harapan itu, Korea Selatan menyatakan pihaknya akan mengatasi masalah sejarah dengan bijaksana serta memperkuat kolaborasi yang nyata, saling menguntungkan, dan berorientasi masa depan di segala bidang, mulai dari ekonomi hingga budaya.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >