Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Pejabat Kantor Kepresidenan Korsel Diinterogasi Terkait Skandal Manipulasi Online

Write: 2018-08-13 13:06:29Update: 2018-08-13 14:10:30

Pejabat Kantor Kepresidenan Korsel Diinterogasi Terkait Skandal Manipulasi Online

Photo : KBS News

Sekretaris Kepresidenan Song In-bae kembali ke Korea Selatan pada hari Minggu (12/8/18) malam setelah diinterogasi selama lebih dari 13 jam sebagai bagian dari penyelidikan skandal manipulasi online yang melibatkan blogger "druking".

Song meninggalkan kantor tim penyidik independen di wilayah selatan Kota Seoul pada sekitar pukul 23.00 waktu setempat.

Dia mengatakan kepada para wartawan bahwa dirinya telah memberikan kesaksian secara rinci dan jujur, serta mengungkapkan harapannya agar tim penyidik dapat segera menemukan titik terang dalam skandal tersebut.

Namun demikian, Song menolak menjawab pertanyaan wartawan terkait tuduhan utama terhadap dirinya.

Song diketahui telah memperkenalkan blogger "druking" kepada Gubernur Provinsi Gyeongsang Selatan Kim Kyoung-soo pada bulan Juni 2016, saat Kim menjabat sebagai pembuat kebijakan Partai Demokrat.

Dalam penyelidikan internal kantor kepresidenan, Song diklaim telah bertemu druking sebanyak empat kali antara bulan Juni 2016 dan Februari 2017, dan menerima dana senilai dua juta won dari "druking".

Tim penyidik khusus menginterogasi Song atas tuduhan berkomunikasi dengan druking sebelum pemilihan umum presiden tahun lalu dan mengetahui adanya manipulasi opini online yang dilakukan oleh kelompok druking.

Sementara itu, jaksa penuntut berencana untuk segera memanggil dan menginterogasi pejabat kantor kepresidenan lain, yaitu Baek Won-woo, atas kecurigaan dirinya bertemu dengan seorang pengacara yang diperkenalkan oleh druking untuk ditempatkan pada jabatan konsuler pada bulan Maret.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >