Presiden Moon Jae-in yang sedang mengunjungi Italia bertemu dengan Paus Pransiskus di Vatikan selama 38 menit pada hari Kamis (18/10/18).
Dalam pertemuan tersebut Presiden Moon dan Paus bertukar pendapat tentang fungsi agama Katolik di Korea, perkembangan hubungan antara Korea Selatan dan Vatikan serta usaha untuk menciptakan perdamaian dan rekonsiliasi di Semenanjung Korea.
Kantor Kepresidenan Cheongwadae menjelaskan bahwa Presiden Moon turut menyampaikan usaha pemerintahan Seoul dalam menstabilkan perdamaian di Semenanjung Korea.
Presiden juga meminta dukungan serta doa dari Paus untuk perdamaian dan kemakmuran bersama di Korea.
Dalam kesempatan tersebut Presiden Moon menyampaikan niat pemimpin Korea Utara Kim Jong-un untuk mengundang Paus ke Pyongyang.
Di sisi lain, Paus ikut mendukung hasil positif dari KTT antar-Korea dan menilai keberanian para pemimpin dari dua Korea untuk mewujudkan denuklirisasi di Semenanjung Korea.
Paus Fransiskus tetap meminta Presiden Moon untuk melanjutkan niat tersebut, dimana ia juga akan berdoa bersama seluruh umat di dunia untuk memperoleh hasil dari usaha tersebut.
Pertemuan antara presiden Korea Selatan dan Paus kali ini mendandai pertemuan dua pihak yang ke-8.