Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan bahwa Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ingin membongkar sebagian fasilitas nuklirnya dalam KTT antara Korea Utara dan Amerika Serikat (AS) yang diadakan di Hanoi, Vietnam pada bulan Februari lalu.

Dalam wawancara dengan Fox News pada hari Minggu (19/5/19) waktu setempat, Presiden Trump mengatakan bahwa Korea Utara memiliki lima fasilitas nuklir dan Kim Jong-un mengungkapkan dirinya hanya ingin mencabut satu hingga dua fasilitas tersebut dalam KTT di Hanoi.

Ditambahkannya, saat itu Kim Jong-un belum siap untuk melanjutkan negosiasi, dan ke depannya Trump akan melakukan "negosiasi sesungguhnya."

Meskipun demikian, Trump tidak menyebut lokasi dimana fasilitas nuklir tersebut berada dan juga tidak menyinggung adanya dua kali peluncuran proyektil dari Korea Utara akhir-akhir ini.

Hal itu dianalisis bahwa Trump mempedulikan negosiasi denuklirisasi dengan Pyongyang yang akan datang.