Institut Pengembangan Nasional Korea (KDI) menurunkan prediksi pertumbuhan ekonomi Korea Selatan (Korsel) untuk tahun ini karena diperkirakan permintaan domestik dan ekspor akan menyusut.
Prediksi ekonomi untuk semester pertama tahun 2019, yang dirilis KDI pada hari Rabu (22/5/19) menunjukkan prediksi pertumbuhan ekonomi Korsel sebesar 2,4% untuk tahun ini. Angka ini turun 0,2% poin dari prediksi sebelumnya sebesar 2,6% yang diumumkan pada bulan November tahun lalu.
KDI memperkirakan ekonomi Korsel dapat dipulihkan secara perlahan dan pertumbuhannya untuk tahun depan berasa di kisaran 2,5%.
KDI memandang kondisi ekonomi Korsel memburuk karena lemahnya peningkatan permintaan domestik akibat penyusutan investasi dan penurunan ekspor.
Institut tersebut juga memperkirakan pengangguran akan mencapai angka 3,9% pada tahun ini dan 3,8% pada tahun depan. Angka ini hampir sama dengan tahun lalu berkat kebijakan pemerintah untuk menciptakan lapangan kerja.
Dalam kondisi serupa, jumlah pekerja baru diperkirakan akan meningkat di sekitar angka 200.000 orang pada tahun ini.