Kementerian Perindustrian, Perdagangan dan Sumber Daya Korea Selatan mengatakan bahwa putaran kedua perundingan bilateral antara Korea Selatan dan Jepang terkait pengetatan ekspor Tokyo terhadap Seoul telah dimulai di Jenewa, Swiss pada hari Selasa (19/11/19) mulai pukul 10.00 waktu setempat.
Delegasi Korea Selatan rencananya akan menjalankan proses persidangan, jika delegasi Jepang menunjukkan sikap yang pasif dalam perundingan bilateral sesuai proses penyelesaian sengketa dagang Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Sebelumnya, delegasi Korea Selatan mengatakan kepada wartawan sebelum bertolak menuju Jenewa pada hari Senin (18/11/19) kemarin, bahwa jika Jepang tidak aktif dalam pembicaraan, maka mereka akan secara agresif mendorong proses berikutnya untuk membentuk panel yang merupakan persidangan pertama dalam proses penuntasan sengketa WTO.
Dalam perundingan ini, pemerintah Seoul akan sekali lagi menegaskan bahwa pengetatan ekspor Jepang atas tiga komponen utama terhadap Korea Selatan jelas melanggar perjanjian perdagangan WTO dan meminta Tokyo untuk membatalkan pembatasan tersebut.