Media resmi Korea Utara pada hari Kamis (21/11/19) menyatakan bahwa Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un sulit untuk menghadiri KTT khusus antara Korea Selatan dan ASEAN yang akan diadakan pada tanggal 25 November di kota Busan, Korea Selatan.
Kantor Pusat Berita Korea Utara (KCNA) mengabarkan bahwa pada tanggal 5 November lalu, Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in telah mengirim undangan kepada Pemimpin Kim Jong-un untuk hadir dalam KTT khusus tersebut.
Dilaporkan bahwa meskipun Korea Utara merasa berterima kasih atas harapan dan niatan Korea Selatan, namun pihaknya meminta Korea Selatan untuk memahami bahwa Pemimpin Kim gagal menemukan alasan yang layak untuk mengunjungi Busan.
KCNA mengklaim bahwa upaya diplomatik Seoul dalam peningkatan hubungan antar-Korea saat ini dianggap sangat pasif, dan harapan Korea Selatan untuk mengubah ketegangan di Semenanjung Korea dengan mudah adalah perhitungan yang salah.