Kantor Kepresidenan Korea Selatan Cheongwadae bersikap hati-hati dalam mengeluarkan pernyataan resmi terhadap pengumuman pelaksanaan "uji signifikan" Korea Utara.
Pemimpin Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) mengadakan pembicaraan melalui telepon pada pagi hari Sabtu (7/12/19) lalu selama 30 menit, dan pada hari yang sama, Korea Utara mengumumkan pelaksanaan uji coba tersebut.
Diperkirakan kedua pemimpin membahas pergerakan Korea Utara yang ingin membuka kembali uji coba mesin di situs peluncuran misil Tongchang-ri, dan jalan keluar bijaksana dalam negosiasi nuklir dengan Korea Utara.
Isi pembicaraan yang lebih rinci belum dipublikasikan hingga saat ini, namun seorang pejabat tinggi Cheongwadae mengatakan bahwa kedua pemimpin bertukar pandangan dan berbagai ide untuk menangani masalah Korea Utara.
Diperkirakan pergerakan pemerintah Korea Selatan berlangsung dalam kondisi yang tegang, karena hanya tersisa tiga minggu sampai batas waktu negosiasi denuklirisasi yang ditetapkan Korea Utara.