Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Ekonomi

Sejumlah Pakar Pilih Sengketa Dagang AS-China Sebagai Risiko Utama bagi Keuangan Korsel

Write: 2019-12-10 10:58:07Update: 2019-12-10 16:49:38

Sejumlah Pakar Pilih Sengketa Dagang AS-China Sebagai Risiko Utama bagi Keuangan Korsel

Photo : KBS

Sejumlah pakar ekonomi dan keuangan baik di dalam maupun luar negeri memilih sengketa perdagangan antara Amerika Serikat (AS) dan China, dan penurunan kinerja ekonomi domestik yang berkelanjutan sebagai risiko terbesar yang dapat merusak stabilitas sistem keuangan Korea Selatan. 

Bank Sentral Korea (BOK) pada hari Senin (9/12/19) mengatakan bahwa sebanyak 74 persen dari 92 orang pakar yang mengikuti sebuah penelitian tentang risiko sistem keuangan dan ekonomi semester kedua tahun 2019, menunjuk pada konflik perdagangan antara AS dan China sebagai faktor risiko keuangan yang utama. 

Sebanyak 52 persen responden juga kembali memilih penurunan kinerja ekonomi domestik yang berkelanjutan, disusul oleh resesi ekonomi global sebanyak 40 persen, masalah utang rumah tangga sebesar 40 persen dan ketidakpastian keuangan dan ekonomi China sebanyak 39 persen. 

Kemerosotan kinerja perusahaan domestik, termasuk penurunan jumlah ekspor dan ketidakpastian pasar perumahan di Korea Selatan, tidak termasuk dalam lima faktor risiko terbesar, namun sebanyak 37 persen pakar menganggap akan tetap mengancam stabilitas sistem keuangan lokal. 

Penelitian tersebut telah dilakukan oleh 92 pakar, termasuk profesor dan peneliti di lembaga keuangan baik dari dalam maupun luar negeri, serta investor warga asing melalui email pada periode tanggal 11-29 November.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >