Perusahaan konstruksi terbesar Korea Selatan, Hyundai Engineering & Construction (E&C) pada hari Kamis (27/02/20) menyatakan berhasil memenangkan tender tambahan dari proyek pembangunan kilang di Balikpapan, Indonesia.
Proyek tersebut berupa pemasangan tambahan sulfur recovery unit (SRU) dan hydro mechanical unit (HMU) di pabrik minyak Balikpapan, yang akan menelan biaya sekitar 360 juta dolar AS.
Pihak Hyundai E&C menyatakan perusahaannya memenangkan tender tambahan itu dengan menerima penilaian tinggi atas teknologi dan kemampuan pengelolaan proyek dari PT Pertamina selaku pemilik proyek tersebut.
Hyundai E&C kini tengah melakukan proyek pembangunan itu setelah menerima tawaran tender pada bulan September tahun lalu.