Indeks Harga Saham Gabungan Korea Selatan (KOSPI) anjlok tajam lebih dari satu persen selama dua hari berturut-turut.
KOSPI turun 21,88 poin atau 1,05 persen pada sesi perdagangan hari Kamis (27/02/20), ditutup di level 2.054,89.
KOSPI sempat naik ke level 2.085,40 di tengah sesi perdagangan hari ini, namun kembali jatuh akibat pembekuan suku bunga acuan dari Bank Sentral Korea (BOK) dan lonjakan jumlah pasien di Korea Selatan yang terinfeksi COVID-19.
Indeks saham teknologi KOSDAQ ikut turun 16,46 poin atau 2,51 persen, diakhiri di level 638,17.