Warga Korea Selatan yang tidak dapat kembali akibat dihentikannya jalur penerbangan di Selandia Baru, Australia, Hongaria, dan beberapa negara lain mulai dipulangkan ke Korea Selatan melalui jalur penerbangan swasta sementara.
Kementerian Luar Negeri Korea Selatan menyatakan bahwa 260 orang warga Korea Selatan di Selandia Baru yang tidak dapat berpindah akibat langkah "lockdown" (karantina wilayah) terkait wabah COVID-19, telah kembali ke Korea Selatan melalui pesawat carter Air New Zealand pada hari Selasa (07/04/20) sore.
Komunitas warga Korea Selatan di Selandia Baru menyediakan jalur penerbangan sementara tersebut, dan pesawat carter kedua dari Korean Air yang akan membawa pulang sekitar 260 orang lainnya direncanakan akan tiba pada tanggal 10 April. Saat ini, 1500 orang warga Korea Selatan di Selandia Baru juga diketahui telah meminta pemulangan ke Korea Selatan.
Selain itu, warga Korea Selatan di Australia juga mulai kembali ke Korea Selatan melalui jalur penerbangan sementara mulai tanggal 6-12 April mendatang. Sebanyak 60 orang warga Korea Selatan di Hongaria juga telah dipulangkan dengan pesawat carter yang disediakan perusahaan SK Innovation untuk memulangkan 60 tenaga kerja perusahaannya.
Sementara itu, warga Korea Selatan di luar negeri yakni Uganda, Angola, Tunisia, Laos, Kazakhstan, dan lainnya juga tengah bersiap untuk kembali ke Korea Selatan.