Bank Sentral Korea (BOK) mempertahankan suku bunga acuannya pada rekor terendah di angka 0,5 persen, di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang gelombang ketiga COVID-19.
 
Dewan kebijakan moneter BOK mengumumkan keputusan tersebut dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis (26/11/20). Pembekuan suku bunga tersebut telah diperkirakan mengikuti dua penurunan besar pada awal tahun ini.
 
BOK memangkas suku bunga acuannya 0,5 persen poin menjadi 0,75 persen pada Maret, sebelum memotongnya 0,25 persen poin pada Mei.
 
Pasar keuangan yang relatif stabil, real estat dan pasar saham yang memanas, serta gelombang ketiga COVID-19 diperkirakan telah berkontribusi pada pembekuan tersebut.