Kasus harian COVID-19 di Korea Selatan tetap di atas 500 kasus untuk dua hari berturut-turut pada hari Kamis (03/12/20), di tengah Tes Potensi Skolastik nasional untuk masuk ke perguruan tinggi tahunan yang diikuti oleh 490 ribu orang di seluruh negeri.
 
Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (Korea Disease Control and Prevention Agency, KDCA) mengatakan hingga Kamis dini hari, 540 kasus COVID-19 dilaporkan sehingga total kumulatif pasien menjadi 35.703 orang.
 
Dari antara kasus terbaru, 516 adalah penularan lokal, naik kembali ke 500-an kasus untuk pertama kalinya sejak mencatat 525 kasus pada Jumat (27/11/20) lalu. Rata-rata kasus harian lokal selama seminggu terakhir adalah 466,7 kasus, hampir mendekati ambang batas untuk protokol jaga jarak sosial Level 2,5.
 
Dari antara kasus lokal, 419 kasus muncul di wilayah metropolitan Seoul, menyumbang 81,2 persen dari semua kasus.
 
Pihak berwenang prihatin dengan kasus terbaru yang kebanyakan muncul dari kehidupan sehari-hari. Kasus COVID-19 dilaporkan di semua 17 kota besar dan provinsi di Korea Selatan selama tiga hari berturut-turut.
 
Jumlah pasien yang kritis melonjak 16 orang dalam semalam menjadi total 117 orang, sehingga menimbulkan kekhawatiran atas kemungkinan kekurangan fasilitas perawatan intensif.