Emisi karbon dioksida (CO2) per kapita Korea Utara tercatat mencapai 1,2 ton, terendah ke-63 di dunia.
Voice of America (VOA) melaporkan pada hari Rabu (16/12/20) bahwa menurut laporan Human Development Index (HDI) 2020 yang dirilis oleh Program Pembangunan PBB (United Nations Development Programme, UNDP) pada hari Selasa (15/12/20) waktu setempat, emisi karbon dioksida per kapita Korea Utara pada tahun 2018 berada di posisi terendah ke-63 di antara 195 negara di dunia.
Persentase konsumsi bahan bakar fosil Korea Utara menguasai 62 persen dari total konsumsi energi, lebih rendah dari rata-rata 80 persen di negara-negara berkembang.
Emisi karbon dioksida Korea Selatan mencapai 12,9 ton, lebih banyak sepuluh kali lipat daripada Korea Utara, sementara emisi karbon dioksida per kapita China mencapai 7 ton dan Amerika Serikat mencapai 16,6 ton.
Menurut laporan UNDP, hutan Korea Utara telah turun 40 persen dibandingkan tahun 1990 dan angka rata-rata harapan hidup di Korea Utara adalah 72,3 tahun, setara dengan rata-rata dunia yaitu 72,8 tahun.