Badan Pengawas Obat Uni Eropa (EMA) menyatakan vaksin COVID-19 buatan AstraZeneca memiliki keterkaitan dengan pembekuan darah.
Melalui laporan badan pengawas obat Eropa tersebut tentang pembekuan darah setelah suntikan vaksin Astrazeneca pada hari Rabu (07/04) waktu setempat, pihaknya menyimpulkan pembekuan darah sebagai efek samping yang langka.
Namun, badan tersebut kembali mengonfirmasi keuntungan vaksinasi yang lebih besar daripada bahaya efek samping dalam langkah pencegahan COVID-19, sehingga mempertahankan rekomendasinya untuk vaksinasi bagi orang dewasa.