Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan hingga hari Rabu (23/06) dini hari, terdapat 645 penambahan kasus COVID-19 yang telah terkonfirmasi, sehingga jumlah kumulatif kasus di Korea Selatan mencapai 152.545 kasus.

Jumlah penambahan kasus baru itu bertambah 200 kasus daripada sehari sebelumnya dan total jumlah kasus harian kembali ke angka 600-an untuk pertama kalinya dalam 13 hari terakhir.

Diantara kasus-kasus baru tersebut, 605 kasus merupakan kasus penularan lokal, sementara 40 kasus lainnya berasal dari luar negeri.

Berdasarkan wilayah penyebaran, sekitar 71,7 persen dari kasus tersebut tercatat berasal dari wilayah metropolitan Seoul, dengan 228 kasus di Kota Seoul dan 180 kasus di Provinsi Gyeonggido.

Jumlah pasien kritis berkurang 11 orang menjadi 146 orang dan kasus kematian bertambah 1 kasus, sehingga total kasus kematian mencapai 1.510 kasus, dengan tingkat fatalitas kasus tercatat di angka 1,32 persen.

Hingga hari Rabu (23/06) dini hari, jumlah penerima vaksin dosis pertama tercatat sebanyak 15,1 juta orang, atau 29,4 persen dari populasi Korea Selatan.

Sementara itu, jumlah orang yang telah menyelesaikan vaksinasi dosis kedua mencapai 4,29 juta orang, atau 8,4 persen dari populasi Korea Selatan.

Sementara itu, sejumlah 200.000 orang yang belum menerima suntikan vaksin AstraZeneca walaupun telah mendaftarkan diri, diharuskan melakukan pendaftaran ulang selama delapan hari ke depan mulai hari Rabu (23/06). 

Vaksinasi bagi mereka tidak mendapatkan giliran akibat kekurangan pasokan vaksin sehingga harus ditunda hingga awal bulan depan, kini dapat menerima vaksinasi dengna vaksin Pfizer mulai tanggal 5 - 17 Juli.