Kendaraan Peluncur Roket Luar Angkasa Model Korea, "Nuri," telah ditempatkan di tempat peluncuran roket pada Kamis (26/08) untuk persiapan peluncuran pada bulan Oktober.
Kementerian Sains, Teknologi, Informasi dan Telekomunikasi menyatakan penempatan itu dilakukan untuk uji terakhir WDR sebelum "Nuri" diluncurkan.
Uji WDR merupakan proses inspeksi terakhir sebelum proyektil diluncurkan. Dalam prosedur itu, kondisi hubungan sistem antara roket atau proyektil dan landasan peluncuran roket juga diperiksa. Dalam uji WDR, dilakukan pengisian dan pengeluaran oksidator pada suhu minus 183°C untuk memeriksa apakah proyektil beroperasi normal atau tidak dalam lingkungan kriogenik atau temperatur sangat rendah.
Pemeriksaan terakhir itu direncanakan pada Selasa (24/08) lalu, namun ditunda akibat Topan Omais.
Setelah menjalani prosedur pengisian dan pengeluaran oksidator, "Nuri" akan dibawa kembali ke tempat penelitian.
Analisis hasil uji WDR membutuhkan waktu sekitar satu minggu dan jadwal peluncuran "Nuri" akan dipengaruhi oleh hasil analisis tersebut.
Peluncuran "Nuri" direncanakan tanggal 21 Oktober dan jadwal peluncuran resmi akan diumumkan oleh komite pengelola peluncuran pada akhir bulan September.