Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Iptek

Kapal Pemecah Es Korsel Kembali Lanjutkan Peneltian Antartika

Write: 2021-10-20 15:40:21Update: 2021-10-20 16:07:19

Kapal Pemecah Es Korsel Kembali Lanjutkan Peneltian Antartika

Photo : YONHAP News

Satu-satunya kapal pemecah es milik Korea Selatan, Araon, kembali melanjutkan penelitian musim panas Antartika yang sempat dihentikan akibat merebaknya COVID-19.  

Institut Penelitian  Kutub Korea Selatan (KOPRI) menyatakan bahwa kapal Araon berangkat dari pelabuhan Gwangyang di Provinsi Jeolla Selatan, Korea Selatan, pada Rabu (20/10) dan memulai pelayaran yang akan berlangsung selama enam bulan ke depan. 

Dalam eksplorasi kali ini, tim peneliti berencana akan meneliti dampak perubahan iklim di gletser terbesar di Antartika, yakni wilayah Gletser Thwaite, yang disebut 'keran Antartika'.

Tim peneliti Korea Selatan tengah melakukan penelitian bersama dengan tim Amerika Serikat dan Inggris tentang glester tersebut sejak 2019. 

Araon akan memasukkan kapal selam besar tak berawak dengan memecah glester setebal 1.300 meter tersebut untuk secara langsung mengamati perubahan suhu air dan salinitas laut yang tertutup es. 

Tim peneliti dari KOPRI juga akan merintis rute darat dengan tujuan untuk mencapai kawasan Dome C Antartika yang berjarak 1.600 kilometer dari Stasiun Penelitian Jang Bogo Korea Selatan di Kutub Selatan.

Jika proyek itu sukses dilaksanakan, maka Korea Selatan akan menjadi negara kedua yang dapat mengamankan rute darat di Kutub Selatan menyusul Amerika Serikat. 

Kapal Araon juga akan melakukan kegiatan penelitian untuk melindungi ekosistem di Kawasan Konservasi Perairan Laut Ross di Antartika dekat Stasiun Penelitian Jang Bogo.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >