Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Inspektorat Jenderal Dinas Pendidikan Seoul Usulkan Pendidikan Wajib Anak 4-5 Tahun

Write: 2021-11-25 11:53:49Update: 2021-11-25 12:03:08

Inspektorat Jenderal Dinas Pendidikan Seoul Usulkan Pendidikan Wajib Anak 4-5 Tahun

Photo : YONHAP News

Kepala Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan di Kota Seoul, Joe Hee Yeon, pada Kamis (25/21)  menyatakan pihaknya mengusulkan pendidikan wajib bagi anak usia 4-5 tahun dan menjadikan jumlah siswa kelas 1 SD di bawah 20 orang dalam satu ruang kelas mulai tahun depan.

Joe mengusulkan pendidikan wajib bagi anak berusia 4-5 tahun ditangani oleh Kementerian Pendidikan dan Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan, serta pendidikan anak usia 0-3 tahun ditangani oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan bersama pemerintah daerah.

Menurutnya, untuk pendidikan wajib bagi anak usia 4-5 tahun di seluruh Korea Selatan, diperlukan anggaran sebanyak 6,23 triliun won, atau tambahan sebesar 3,48 triliun won dari anggaran untuk biaya pendidikan anak balita yang disediakan saat ini, yaitu sebesar 2,75 triliun won.

Sejalan dengan itu, masa pendidikan pengajar TK ditetapkan selama 4 tahun dari sebelumnya 3 atau 4 tahun yang berlaku saat ini, dan merombak persyaratan dan prosedur untuk kualifikasi sertifikat pengajar serta sistem perekrutan.

Untuk menyediakan pendidikan nasional yang berkualitas, Joe mengatakan dibutuhkan penambahan 80-100 unit ruang kelas untuk SD kelas 1 pada tahun depan dan membuat 320 Sekolah Dasar, atau 56,6 persen dari jumlah SD, di Seoul agar memiliki ruang kelas berkapasitas 20 orang ke bawah.

Rencananya, sekitar 90 persen SD di Seoul akan memiliki ruang kelas berkapasitas 20 orang ke bawah hingga tahun 2024.

Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Kota Seoul menyusun anggaran sebesar 12,5 miliar won untuk menyediakan ruang kelas untuk murid kelas 1 SD pada tahun depan.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >