Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dilaporkan telah menyatakan kemenangan dalam perang melawan virus corona baru.

Menurut media pemerintah Korea Utara, Kantor Berita Pusat Korea (KCNA), pada hari Kamis (11/08), Kim membuat pengumuman pada hari sebelumnya dalam pertemuan di Pyongyang untuk meninjau kebijakan darurat anti-epidemi negara.

Dalam "pidato penting" di pertemuan itu, KCNA melaporkan bahwa Kim dengan sungguh-sungguh menyatakan kemenangan kampanye anti-epidemi darurat maksimum untuk memusnahkan virus yang telah merebak ke wilayah Korea Utara serta berhasil melindungi kehidupan dan kesehatan rakyatnya.

Kim mengatakan bahwa setelah melakukan tinjauan terhadap situasi karantina berdasarkan data terkait, partai dan pemerintah mencapai kesimpulan bahwa krisis epidemi negara telah sepenuhnya selesai.

Sembari mengklaim keberhasilan itu, Kim memerintahkan penangguhan langkah anti-epidemi maksimum yang diberlakukan sejak 12 Mei.

Namun demikian, Kim mengatakan bahwa Korea Utara harus mempertahankan penghalang anti-epidemi yang kokoh dan mempertahankan intensitas kerja anti-epidemi hingga krisis kesehatan global berakhir.

Kim Yo-jong, adik perempuan Kim Jong-un yang memiliki pengaruh politik, menyalahkan Korea Selatan atas merebaknya COVID-19 di Korea Utara dan memperingatkan pembalasan keras.

Menurut kantor berita resmi Korea Utara pada hari Kamis, Kim Yo-jong, yang menjabat sebagai Wakil Direktur Departemen Komite Pusat Partai Buruh Korea Utara, membuat tuduhan itu dalam sebuah pertemuan nasional yang diadakan untuk meninjau kembali kebijakan darurat anti-epidemi negara pada hari sebelumnya.

Kim dilaporkan mengklaim bahwa krisis epidemi tampak disebabkan oleh musuh yang berusaha menghancurkan Korea Utara menggunakan krisis kesehatan global. Dia kemudian menuduh Korea Selatan bertanggung jawab atas masuknya virus ke negara tersebut dengan menyalahkan penyebaran selebaran dari Kora Selatan.

Kim dilaporkan menekankan perlunya tanggapan pembalasan yang keras, menambahkan bahwa sejumlah langkah tanggapan telah dipertimbangkan.