Rudal balistik Korea Utara, yang diduga adalah rudal balistik antar-benua (ICBM), yang ditembakkan pada Jumat (18/11) pagi diyakini telah mendarat di zona ekonomi eksklusif (EEZ) Jepang.
Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, yang sedang mengunjungi Bangkok untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC), menyampaikan analisis ini dengan wartawan setempat, menjelaskan bahwa negaranya telah memprotes keras tindakan yang “tidak dapat diterima” ini.
Penjaga Pantai Jepang mengatakan bahwa rudal yang diduga sebagai ICBM oleh otoritas militer Korea Selatan dan Jepang tersebut, kemungkinan mendarat di perairan 210 kilometer sebelah barat Pulau Oshima di Hokkaido.
Seperti Seoul, Tokyo telah memutuskan untuk mengadakan rapat Dewan Keamanan Nasional sebagai tanggapan atas provokasi terbaru Korea Utara.
Sebelumnya, Korea Utara juga pernah menembakkan rudal balistik yang mendarat di EEZ Jepang pada 24 Maret tahun ini.