Ketua Majelis Nasional Korea Selatan Kim Jin-pyo mengatakan pihaknya akan menggelar sidang paripurna pada tanggal 8-9 Desember. 

Rancangan anggaran tahun depan yang jatuh tempo pada hari Jumat (02/12) ini gagal diloloskan. 

Ketua Kim mengatakan bahwa pihaknya belum menyelesaikan pemeriksaan rancangan anggaran tahun depan, dan meminta maaf kepada masyarakat. 

Ditambahkan pula, pengesahan rancangan anggaran tahun depan harus menjadi prioritas Majelis Nasional untuk menghidupkan kembali kehidupan masyarakat, memperhatikan kalangan masyarakat yang lemah, serta memperkuat keamanan dan keselamatan masyarakat. 

Kim mengatakan pihaknya mendesak partai berkuasa dan oposisi yang terus bertentangan untuk lebih dulu menyepakati rancangan anggaran tahun depan, terlepas dari isu politik yang ada. 

Sebagi Ketua Majelis Nasional Korea, dia mengatakan akan berupaya keras untuk menyediakan jalan keluar yang sesuai dengan pandangan masyarakat.

Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Kekuatan Rakyat Joo Ho-young menyatakan merasa bertanggung jawab dan meminta maaf kepada masyarakat mengenai hal tersebut. 

Dalam pesan yang dikirim kepada para anggota partainya, Joo mengatakan bahwa rancangan anggaran harus segera diloloskan demi menghidupkan kembali ekonomi yang melambat dan kehidupan masyarakat. 

Namun, dikatakannya sesi rapat parlemen menghadapi kesulitan akibat berbagai isu politik yang bertentangan dengan Partai Demokrat. 

Dia menyatakan akan berupaya keras sebagai partai berkuasa yang bertanggung jawab untuk meloloskan rancangan anggaran tahun depan.