Menteri Pertahanan Korea Selatan dan Amerika Serikat (AS) menegaskan kembali langkah peningkatan kemampuan pencegahan strategis yang diperpanjang dari AS dan sepakat memperluas cakupan dan tingkat latihan militer gabungan kedua negara pada tahun ini.
Dalam pertemuan antara Menteri Pertahanan Lee Jong-sup dan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin yang digelar di Seoul, Korea Selatan, pada hari Selasa (31/01), kedua pihak mengkritik provokasi beruntun Korea Utara, termasuk peluncuran rudal dan masuknya drone Korea Utara ke wilayah udara Korea Selatan, serta sepakat menangani provokasi apapun dari Korea Utara dengan tegas bersama komunitas internasional.
Kedua menteri juga sepakat memperkuat kemampuan pencegahan strategis yang diperpanjang dari AS, pembagian informasi, melanjutkan sistem pembahasan negara aliansi, dan lain sebagainya untuk mencegah ancaman rudal dan nuklir Korea Utara.
Untuk itu, kedua pihak akan melaksanakan Latihan Tabletop (TTX) Komisi Strategi Pencegahan (DSC) pada bulan depan, dan membahas berbagai langkah secara mendalam.
Selain itu, perubahaan lingkungan keamanan akibat pengembangan rudal dan nuklir Korea Utara akan dimuat dalam latihan militer gabungan tahun ini.
Terkait kerja sama keamanan antara Korea Selatan, AS, dan Jepang, ketiga pihak akan mengadakan forum keamanan dalam waktu dekat, dan membahas langkah praktis peningkatan kerja sama keamanan trilateral.
Sementara itu, kedua menteri juga akan memperkuat koalisi dengan negara anggota Komando Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNC) dan jalinan hubungan aliansi antara Korea Selatan dan AS, menjelang 70 tahun gencatan senjata Perang Korea.