Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Internasional

Prancis Umumkan UU Pengurangan Inflasi 'IRA' Versi Prancis

Write: 2023-09-21 16:08:07Update: 2023-09-21 17:07:22

Prancis Umumkan UU Pengurangan Inflasi 'IRA' Versi Prancis

Photo : YONHAP News

Pemerintah Prancis memutuskan untuk memberikan subsidi bagi kendaraan listrik yang mengeluarkan emisi rendah karbon dalam pemroduksiannya mulai tahun depan.

Menurut cara penghitungan yang diumumkan oleh Prancis, kendaraan yang dibuat di Cina maupun Korea Selatan akan dirugikan.

Pemerintah Prancis telah mengumumkan rancangan akhir terkait pemberian subsidi kendaraan listrik, yang disebut sebagai Undang-Undang Pengurangan Inflasi (IRA) ala Prancis.

Rancangan undang-undang tersebut serupa dengan IRA Amerika Serikat dan berisi subsidi yang diberikan berdasarkan jumlah emisi karbon yang dihasilkan dari seluruh prosedur pemroduksian hingga distribusi kendaraan listrik.

Skor ramah lingkungan dihitung dengan menjumlahkan emisi karbon dari enam sektor, antara lain baja, aluminium, baterai, perakitan, material lainnya, hingga distribusi.

Semakin rendah emisi karbon yang dihasilkan, maka semakin tinggi skor ramah lingkungannya, dan diberikan subsidi pemerintah jika total skornya mencapai lebih dari 60.

Presiden Prancis Emmanuel Macron pada bulan Mei lalu mengatakan bahwa, negaranya akan menargetkan subsidi untuk produk-produk Eropa yang ramah lingkungan dan memperkuat bantuan kepada mobil dan baterai yang dihasilkan di Eropa.

Namun yang menjadi masalah adalah, penghitungan skor ramah lingkungan tersebut tidak menguntungkan bagi kendaraan listrik yang diproduksi di Asia Timur seperti Korea Selatan dan Cina.

Misalnya, dalam hal aluminium, jumlah emisi karbon di Eropa dan Amerika Utara adalah 8,6 kg dan 8,5 kg masing-masing, sedangkan di Korea Selatan dan Cina lebih dari dua kali lipat, dengan mencapai masing-masing 18,5 kg dan 20 kg.

Untuk sektor lain pun, kendaraan listrik yang dihasilkan di Korea Selatan dan Cina mempunyai emisi karbon yang lebih banyak daripada yang diproduksi di Eropa dan Amerika.

Oleh karena itu, kendaraan listrik buatan Korea Selatan akan mendapat skor ramah lingkungan yang rendah dan dikecualikan dari subsidi, dan hal itu membuat kendaraan listrik Korea Selatan kehilangan daya saing dari harganya.

Sekitar 5.000 kendaraan listrik Korea Selatan, termasuk mobil Hyundai Motor dan Niro and Soul milik KIA, memenuhi syarat untuk menerima subsidi setiap tahunnya.

Tindakan baru Prancis tersebut terbatas pada kendaraan listrik berukuran kecil dan menengah, maka dampaknya tidak sebesar IRA Amerika Serikat. 

Namun, yang dikhawatirkan adalah kebijakan Prancis tersebut dapat meluas ke seluruh wilayah Eropa.

Pemerintah Prancis akan mengumumkan model kendaraan listrik yang akan mendapatkan subsidi pada bulan Desember tahun ini, kemudian IRA Prancis akan mulai diberlakukan pada 1 Januari tahun depan.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >