Jumlah ekspor tahunan Korea Selatan meningkat sekitar 2% dalam 20 hari pertama di bulan November.
Menurut data sementara dari Layanan Bea Cukai Korea Selatan pada hari Selasa (21/11), volume ekspor pada periode tersebut mencapai 33,79 miliar dolar AS, naik 2,2% dibandingkan tahun lalu.
Rata-rata ekspor harian dalam periode tersebut juga naik 2,2%, dengan jumlah hari kerja yang tidak berubah dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yaitu 15,5 hari.
Jumlah ekspor bulanan Korea Selatan kembali ke tren pertumbuhan untuk pertama kalinya pada bulan Oktober, setelah terus mengalami penurunan selama 1 tahun sejak bulan Oktober tahun 2022 lalu.
Sementara itu ekspor semikonduktor naik 2,4%, menunjukkan pertumbuhan setelah terus mengalami penurunan selama 15 bulan sejak bulan Agustus tahun 2022 lalu.
Ekspor Korea Selatan ke Amerika Serikat dan Jepang masing-masing naik 15,7% dan 10,8%, sementara ekspor ke Cina dan Uni Eropa masing-masing turun 2,4% dan 4,1%.
Di sisi lain, impor dalam 20 hari pertama di bulan November turun 6,2% menjadi 35,26 miliar dolar AS dalam periode tersebut, menghasilkan defisit perdagangan sebesar 1,41 miliar dolar AS, lebih rendah daripada kekurangan 3,74 miliar dolar AS yang tercatat pada bulan sebelumnya.