Belakangan ini sistem jaringan administratif pemerintah mengalami gangguan, dan menimbulkan kekacauan yang besar. Sehingga banyak pihak yang khawatir mengenai layanan pusat komunikasi saat terjadi keadaan darurat seperti kebakaran gunung, banjir, dan lainnya.
Kebanyakan pemerintah daerah hanya mengandalkan aplikasi pesan lintas platform yang tersedia bagi pengguna telepon pintar, yaitu 'Kakao Talk', sehingga tidak ada cara lain apabila sistem jaringan tersebut mengalami gangguan.
Masing-masing pemerintah daerah telah menyediakan jaringan komunikasi bencana dan keamanan, namun jaringan tersebut hampir tidak digunakan.
94% pemerintah daerah di Korea Selatan melakukan komunikasi melalui Kakao Talk ketika terjadi bencana.
Namun, layanan Kakao Talk tidak beroperasi dengan lancar jika ada gangguan pada sistem, sehingga komunikasi bisa langsung tidak terjamin di dalam situasi bencana.
Untuk mencegah situasi serupa, jaringan komunikasi dan kontak menghadapi manajemen bencana secara cepat dan stabil sangat dibutuhkan.