Perdana Menteri Korea Selatan, Chung Sye-kyun menyatakan bahwa COVID-19 kembali merebak di Korea Selatan sehingga pemerintah akan membahas langkah-langkah untuk memperkuat protokol pencegahan penyakit.
Chung dalam pertemuan Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan Nasional Korea Selatan yang dipimpinnya mengatakan bahwa kasus harian COVID-19 telah melampaui angka 500 kasus dalam dua hari berturut-turut dan angka itu merupakan yang tertinggi dalam delapan bulan terakhir.
Ia menegaskan kondisi saat ini sangat serius hingga muncul kekhawatiran dari para pakar bahwa kasus harian COVID-19 dapat mencapai ribuan kasus jika tidak menahan penyebarannya mulai saat ini.
PM Chung mengungkapkan kecemasannya bahwa kekurangan ranjang pasien dapat terjadi kapan saja jika pasien positif meningkat pesat di kawasan luar ibu kota dan sekitarnya.
PM Chung memperkirakan kegiatan masyarakat di akhir pekan ini akan menjadi patokan untuk penyebaran minggu depan sehingga dia meminta masyarakat agar tinggal di rumah saja dan mengurangi kontak dengan orang lain.