Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol selesai menjalani rangkaian pertemuan bilateral dengan pemimpin negara-negara Eropa pada Rabu (29/06) di sela KTT NATO bertempat di Spanyol.
 
Pada pertemuannya dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, Presiden Yoon mengungkapkan harapan agar perusahaan semikonduktor Belanda berkenan berinvestasi di Korea Selatan, termasuk mengundang produsen perlengkapan cip ASML.
 
Presiden menyampaikan bahwa investasi ini akan berkontribusi pada stabilitas rantai pasokan dan ia pun meminta agar suplai perlengkapan cip dari Belanda bagi perusahaan Korea Selatan dapat terjaga.
 
Adapun dalam pertemuan dengan Presiden Prancis Emmanuel Macron, Korea Selatan dan Prancis sepakat untuk mengembangkan kerja sama dalam memastikan keamanan pembangkit listrik tenaga nuklir dan memperkuat daya kompetisi industri tenaga nuklir.
 
Selain itu, Presiden Yoon meminta dukungan Prancis dalam pencalonan Busan sebagai tuan rumah World Expo 2030. Adapun Presiden Macron menjawab akan mempertimbangkannya dengan seksama.
 
Presiden Yoon juga kemudian menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Polandia Andrzej Duda, dan meminta dukungan Polandia terhadap sekitar 300 perusahaan Korea Selatan yang tengah beroperasi di kawasan Eropa.
 
Pada pertemuan-pertemuan dengan pemimpin Eropa ini, Presiden Yoon juga meminta perhatian dukungan terkait isu denuklirisasi Korea Utara dan kebijakan-kebijakan Korea Selatam terhadap isu ini.