K Cube Holdings merupakan perusahaan swasta yang dimiliki oleh pendiri Kakao Kim Beom-soo, dengan kantor yang terletak di lantai 15 sebuah gedung di Seoul.

Perusahaan tersebut memiliki 11% ekuitas dalam Kakao, sehingga secara efektif merupakan perusahaan pemimpin Grup Kakao. 
 
Komisi Perdagangan Adil melakukan penyelidikan terhadap perusahaan tersebut pada pekan lalu. 
 
Pada saat perusahaan tersebut didirikan tahun 2007 lalu, K Cube Holdings bergerak di bidang jasa konsultasi manajemen, namun jenis bisnis mereka berubah menjadi bisnis keuangan pada tahun lalu . 
 
Pada awalnya, perusahaan tersebut didirikan untuk mengembangkan dan memasok peranti lunak. Namun, seiring meningkatnya ekuitas perusahaan, jenis bisnis mereka berubah menjadi perusahaan keuangan.
 
Ketua K Cube Holdings Kim Tak-heung mengatakan "Kepentingan terkait suku bunga atau dividen tidak termasuk di dalam pendapatan operasional perusahaan, sehingga jumlah penjualan yang tercatat sangatlah kecil. Sebenarnya, porsi kepentingan tersebut cukup besar, sehingga kami mengubah bidang bisnis.” 
 
Sehingga akhirnya, perusahaan keuangan K Cube Holdings memimpin perusahaan non-keuangan Kakao. 
 
Komisi Perdagangan Adil sedang menyelidiki kasus ini sebagai pelanggaran 'pemisahan antara bidang keuangan dan industri'.
 
Menurut UU Perdagangan yang berlaku, perusahaan keuangan atau asuransi di dalam perusahaan besar tidak diperbolehkan untuk memiliki hak suara mereka dengan kepemilikan saham pada anak perusahan di bidang non-keuangan. 
 
Seorang Profesor dari Universitas Hanyang Lee Chang-min mengatakan bahwa risiko di bidang non-keuangan bisa berpengaruh pada industri keuangan, sehingga K Cube Holdings juga dapat memiliki masalah yang sama."
 
Komisi tersebut juga menangkap bukti dimana Kakao tidak melaporkan kepemilikan saham dari kerabat Pemimpin Kakao Kim Beom-soo. 
 
Komisi Perdagangan Adil berencana untuk menetapkan pemberian sanksi terhadap Kakao dan K Cube Holdings pada akhir tahun ini ketika investigasi selesai dilakukan.