Aksi demonstrasi untuk mengecam serangan Rusia ke Ukraina berlangsung di seluruh dunia, termasuk di kota-kota utama di benua Eropa dan Amerika Serikat.
Warga Ukraina dan Rusia yang berada di Korea Selatan pun turut melakukan aksi protes pada hari Minggu (27/02) kemarin dan mendesak penghentian perang.
Sekitar dua ratus orang warga Ukraina yang menetap di Korea Selatan turun ke jalan di hadapan gedung Kedutaan Besar Rusia untuk Korea Selatan untuk memprotes Rusia, dengan meneriakkan, "Ukrania menginginkan perdamain, Putin hentikan perang!"
Para pengunjuk rasa meminta agar masyarakat Korea Selatan juga menunjukkan solidaritas dan bantuan bagi Ukraina yang sedang berjuang untuk melindungi demokrasi.
Sejumlah warga Rusia yang tinggal di Korea Selatan pun mengadakan aksi demonstrasi yang kini sedang terus tersebar ke seluruh pelosok dunia untuk mengecam invasi Rusia ke Ukraina.
Di Meksiko, para pengujuk rasa yang mengenakan gaun pengantin berdarah mengadakan parade demonstrasi di depan gedung Kedutaan Besar Rusia untuk Meksiko.
Di alun-alun Duomo, Italia, warga mengibarkan bendera pelangi besar untuk menyerukan pengakhiran perang, sementara warga Swiss menunjukkan solidaritas dan dukungan bagi warga Ukraina.
Sementara itu, bersama dengan dengan kota-kota utama lainnya di dunia, seperti New York, Berlin dan Paris, lampu-lampu Menara Seoul di Gunung Namsan dinyalakan sebagai simbol doa untuk perdamaian.