Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Korsel Susun Anggaran Tambahan 11,7 Triliun Won untuk Atasi COVID-19

Write: 2020-03-04 14:18:45

Thumbnail : YONHAP News

Pemerintah Korea Selatan telah menyusun rancangan anggaran tambahan sebesar 11,7 triliun won (Rp 139,28 triliun) untuk mengatasi dampak wabah COVID-19 pada bidang perekonomian.

Alokasi anggaran tambahan kali ini 100 miliar won lebih besar daripada anggaran tambahan yang pernah dikeluarkan untuk menangani wabah MERS pada tahun 2015. Dana anggaran yang terkait langsung dengan wabah COVID-19, sebesar 8,5 triliun won (Rp 101,19 triliun). Angka ini 2,3 triliun won lebih banyak daripada alokasi anggaran tambahan untuk MERS.

Berdasarkan rencana itu, pemerintah Korea Selatan berupaya untuk menyuntikkan dana sebesar 2,3 triliun won (Rp 27,38 triliun) untuk meningkatkan sistem penanggulangan nasional. Dengan anggaran itu, pemerintah Korea Selatan akan menyediakan lebih banyak ruang isolasi dan ambulans dengan tekanan negatif. Rumah sakit dengan spesialisasi di bidang penyakit menular dan lembaga yang mampu meneliti virus corona jenis baru ini juga akan didirikan. 

Rencana tersebut juga mencerminkan kompensasi atas kerugian yang dialami oleh lembaga medis karena menerapkan tindakan karantina. Selain itu, anggaran tersebut akan mendukung biaya para pasien positif COVID-19 yang dirawat di rumah sakit atau berada dalam isolasi.

Pemerintah Korea Selatan juga akan membelanjakan dana sebesar 2,4 triliun won (Rp 28,57 triliun) untuk membantu pemilik usaha kecil, dan usaha kecil dan menengah, termasuk 2 triliun won (Rp 23,8 triliun) yang akan dipinjamkan dengan suku bunga rendah melalui Bank Industri Korea. 

Layanan jaminan pembayaran untuk perusahaan dan eksportir yang berada di daerah yang paling terpukul, seperti Daegu dan provinsi Gyeongsang Utara akan ditingkatkan lagi sebanyak 3 triliun won (Rp 35,71 triliun).

Tiga triliun won lainnya akan disediakan dalam upaya untuk menstabilkan mata pencaharian keluarga berpenghasilan rendah. Mereka yang menerima tunjangan dasar negara atau tunjangan pengasuhan anak akan diberikan voucher yang dapat digunakan untuk membeli barang-barang kebutuhan di pasar lokal.

Sementara dana sebesar 800 miliar won (Rp 9,52 triliun) akan digunakan untuk disinfeksi di sekolah-sekolah di wilayah regional.

Pemerintah Korea Selatan akan menyerahkan rancangan anggaran tambahan itu kepada Majelis Nasional pada hari Kamis (05/03/20) besok, agar dapat disahkan dalam sesi sementara parlemen yang tengah berlangsung dan akan berakhir pada tanggal 17 Maret.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >