Topan Bavi menuju bagian utara Semenanjung Korea melalui Laut Kuning, sehingga Provinsi Hwanghae, Korea Utara dilaporkan mengalami kerugian.
Televisi Sentral Korea Utara (Korean Central Television, KCTV) pada hari Kamis (27/08/20) melaporkan sejumlah pohon di pinggir jalan yang tumbang dan dinding toko yang ambruk di kota Sariwon, Provinsi Hwanghae.
Menurut media tersebut, banjir terjadi di kota Nampo hingga menyebabkan jalanan rusak.
Di ibu kota Korea Utara, Pyongyang, angin kencang bertiup dengan kecepatan 34 meter per detik.
KCTV menghentikan siaran regulernya pada hari Rabu dan Kamis dan melaporkan jalur pergerakan Topan Bavi serta kerugian yang timbul.
Korea Utara yang telah mendapat kerugian besar akibat banjir pada awal Agustus ini, kini tengah memerhatikan kondisi Topan Bavi.
Sementara itu, siaran berita bencana yang cepat itu diperkirakan sesuai dengan perintah pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un demi meminimalkan kerugian topan.