Pemerintah Korea Selatan secara resmi mengumumkan bahwa sejumlah 380 orang warga Afghanistan direncanakan akan tiba di Korea Selatan dengan menumpangi pesawat angkut militer Korea Selatan pada hari Kamis (26/8) besok.
 
Wakil Kedua Menteri Luar Negeri Korea Selatan Choi Jong-moon mengatakan bahwa pihaknya berupaya untuk mendatangkan warga Afganistan yang sempat bekerja di organisasi Korea Selatan dan telah membantu pihak Korea Selatan di Afganistan selama beberapa tahun terakhir.
 
Choi menambahkan bahwa mereka akan masuk ke Korea Selatan sebagai orang yang telah melakukan jasa khusus, bukan sebagai pengungsi, dengan mengakui kontribusi khusus yang telah mereka lakukan untuk Korea Selatan.
 
Menurutnya, satuan tugas yang terdiri dari instansi-instansi pemerintah akan segera dibentuk seiring dengan keputusan pemerintah tersebut, sementara kementerian luar negeri akan menangani kedatangan mereka dan kementerian kehakiman akan bertangungg jawab atas urusan penanganan dan keimigrasian bagi mereka yang akan tinggal di Korea Selatan.
 
Pemerintah Seoul telah mengirimkan tiga unit pesawat angkut militer ke bandara di Kabul melalui kerja sama erat dengan negara-negara sekutunya. Korea Selatan tengah melakukan operasi untuk membawa keluar sejumlah warga Afganistan yang hendak melarikan diri dari negara yang kini dikuasai Taliban tersebut.
 
Saat tiba di Korea Selatan, mereka akan dipindahkan ke fasilitas penginapan sementara setelah melakukan tes COVID-19.
 
Dilaporkan bahwa pemerintah Korea Selatan sebelumnya telah mengirimkan beberapa pejabat pemerintah ke Afganistan untuk menjalankan proses verifikasi identitas para warga Afganistan yang akan dievakuasi ke Korea Selatan.