Korea Utara menolak usulan Presiden Moon Jae-in, mengatakan belum waktunya untuk mendeklarasikan sebuah akhir resmi dari Perang Korea. 

Wakil Menteri Luar Negeri Ri Tahae-song dalam sebuah pernyataan yang dimuat oleh Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) mengatakan bahwa situasi secara umum menunjukkan belum saatnya membuat deklarasi akhir perang.

Ri menekankan bahwa "tidak ada yang akan berubah" selama keadaan politik di seputar Korea Utara tetap tidak berubah dan kebijakan bermusuhan Amerika Serikat (AS) belum berganti, bahkan jika akhir perang dideklarasikan ratusan kali.

Ditambahkannya, saat ini, deklarasi tidak akan membantu stabilisasi situasi di Semenanjung Korea dan dapat digunakan sebagai penyamaran kebijakan bermusuhan AS terhadap Korea Utara.

Dia mengatakan bahwa penghapusan standar ganda AS dan kebijakan bermusuhannya adalah prioritas utama dalam stabilisasi situasi di Semenanjung Korea dan menjamin perdamaian.

Sebelumnya minggu ini, Presiden Moon kembali menyerukan pengakhiran resmi Perang Korea dalam pidatonya di hadapan Sidang Umum PBB, mengusulkan agar kedua Korea dan AS, serta kemungkinan China, membuat deklarasi tersebut.

[Photo : YONHAP News]