Situasi Semenanjung Korea yang menghadapi krisis terburuk pada tahun 2017 berubah menjadi fase dialog pada tahun 2018. Daya penggeraknya adalah KTT antara Korea Selatan dan Korea Utara yang berlangsung sebanyak tiga kali.
Setelah Korea Utara memutuskan hadir di Olimpiade Musim Dingin PyeongChang, dua Korea mulai memasuki fase dialog. KTT pertama antara pemimpin Korea Utara Kim Jong-un dan Presiden Moon Jae-in dilaksanakan di Rumah Perdamaian wilayah selatan Panmunjeom pada tgl.27 April. Dua pemimpin mengeluarkan Deklarasi Panmunjeom untuk perdamaian, kemakmuran dan unifikasi di Semenanjung Korea.
Pada tgl.26 Mei, KTT kedua antara dua Korea digelar di Tongilgak, wilayah utara Panmunjeom atas permintaan Kim Jong-un. Dua pemimpin menegaskan kembali denuklirisasi dan perdamaian di Semenanjung Korea, dan akhirnya KTT antara Korea Utara dan AS berlangsung pada tgl.12 Juni.
Dua Korea kembali melaksanakan KTT ketiga mulai tgl.18 hingga 20 September di Pyongyang. Sebagai hasilnya, dua pihak sepakat mengeluarkan Deklarasi Pyongyang dan Kesepakatan Bidang Militer. Hasil KTT tersebut diimplementasikan dengan kegiatan penarikan pos jaga di DMZ serta proyek penyambungan rel kereta api dan jalan antara dua Korea.
Photo : Yonhap News, KBS News
Pilihan Editor
Politik
2024-03-19 14:40:05
Olahraga
2024-03-14 15:36:42
Ekonomi
2024-02-02 14:21:28