Pemerintahan Park Geun-hye diluncurkan pada tanggal 25 Februari 2013 dengan slogan 'Kebahagiaan rakyat dan Era baru penuh harapan'.

Dalam upacara pelantikannya, Presiden Park berjanji akan mempersembahkan dirinya bagi pembangunan Republik Korea agar seluruh rakyat dapat mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan melalui pertumbuhan ekonomi, kebahagiaan rakyat, dan kemakmuran berkebudayaan. Kegiatan utama presiden dalam satu tahun pertama setelah dilantik adalah diplomasi keamanan dan menjual dengan melakukan 5 kali kunjungan resmi ke luar negeri dan 30 kali pertemuan puncak kenegaraan.

Diplomasi Presiden Park Geun-hye yang berfokus pada kerja sama tentang masalah Korea Utara dan diplomasi menjual dinilai cukup berhasil.

1. Peluncuran pemerintahan Park Geun-hye dan Diplomasi Menjual yang agresif

2. Eksekusi Jang Song-thaek dan kekuasaan Kim Jong-un

3. Hubungan antar dua Korea yang tersumbat, dan penutupan Kompleks Industri Gaeseong beserta normalisasinya

4. Intensifikasi persaingan supremasi di Asia Timur dan kekuatan diplomasi Korsel yang sedang diuji

5. Pencapaian tiga mahkota di bidang ekonomi ; tercapainya volume perdagangan sebesar 1 triliun dolar, surplus ekspor dan perdagangan tertinggi

6. Kontroversi di dunia politik akibat kasus hilangnya atau kebocoran transkrip KTT antar-Korea tahun 2007 mengenai Garis Batas Utara

7. Kontroversi campur tangan instansi negara dalam pemilu dan penyelidikan kejaksaan terhadapnya

8. Penangkapan Lee Seok-ki yang diduga merencanakan kerusuhan dengan target mengacaukan keamanan nasional dan permohonan pembubaran Partai Progresif Bersatu (UPP)

9. Terhentinya PLTN akibat penyelewengan reaktor nuklir dan kekurangan tenaga listrik

10. Bintang-bintang olahraga ; pemain terbaik tahun ini dalam LPGA dan Korsel yang menjadi negara kuat dalam olahraga di atas es