Cinta Juga Adalah Bunga Plum

Belakangan ini, banyak yang membayangkan bunga cherry yang sangat indah ketika mengingat bunga-bunga yang mekar di musim semi. Namun, kalangan sarjana seonbi di masa lalu lebih menghargai bunga plum. Seonbi yang menjaga jati dirinya di tengah kesulitan terasa mirip dengan bunga plum yang mekar di tengah salju dan angin yang dingin. Bunga plum memiliki wangi yang lembut dan juga dikatakan bahwa bunga plum tidak menjual wanginya tersebut meskipun menjalani kehidupan dalam dingin sepanjang hidupnya. 

Karena karakter tersebut, kalangan sarjana seonbi menempatkan bunga plum di sekitar mereka layaknya sarjana di pertengahan era Joseon Yi Hwang. Katanya, dia memberikan wasiat kepada keluaganya agar menyirami pot bunga plum yang dia sukai. Selain itu, dia membuat buku syair terkait bunga plum. 

Lagu Bunga Plum

Ada sebuah kisah tentang bunga plum di antara sarjana Yi Hwang dan wanita penghibur bernama Duhyang. Ketika Yi Hwang menjabat sebagai bupati di wilayah Danyang, Duhyang adalah seorang wanita penghibur yang masih muda. Katanya, Duhyang sangat mencintai Yi Hwang dan Yi Hwang juga menghargainya. Namun, mereka berpisah karena Yi Hwang diangkat sebagai bupati di wilayah Punggi. Pada waktu itu, Duhyang memberikan pot bunga plum kepada Yi Hwang dan Yi Hwang juga memelihara bunga plum itu dengan baik. Ketika Yi Hwang meninggal dunia, Duhyang juga bunuh diri. Kisah itu disampaikan dari mulut ke mulut oleh masyarakat, sehingga belum dapat dipastikan apakah kisah itu benar-benar terjadi dalam kenyataan atau tidak, namun kita cukup memahami betapa besarnya cinta Yi Hwang terhadap bunga plum. 

Ada banyak puisi dan lagu yang menggunakan bunga plum sebagai temannya, sehingga kali ini kami akan menyajikan jenis lagu gasa berjudul "Lagu Bunga Plum". Puisi itu dibuat oleh wanita penghibur di Pyongyang bernama Maehwa. Di dalam puisi itu, dia mengganggap batang pohon bunga plum yang berusia tua sebagai sosok dirinya yang cukup tua sebagai wanita penghibur. Walaupun ingin mekar dengan mewah layaknya bunga plum, namun kelihatannya hal itu tidak memungkinkan. 

Janji

Sarjana seonbi menanam bunga plum di kebun, namun juga mengadakan perjalanan untuk mencari bunga plum yang terkenal. Bunga plum itu disukai oleh para sarjana dan biksu, sehingga terkadang ada bunga plum yang terkenal di kuil. 

Di Kuil Geumdunsa, di Nakan, Jeolla Selatan, ada bunga plum yang mekar di bulan Desember menurut penanggalan Imlek. Bunga plum yang mekar pada bulan Desember itu disebut Napmae. Di kuil Seonamsa, ada pohon bunga plum yang berusia ratusan tahun. Bunga plum yang mekar di sana disebut Seonammae. 

Di kuil Hwaeomsa, ada juga pohon bunga plum yang mekar berwarna merah dan bunga plum yang ada di kuil Baekyangsa memiliki warna merah muda dan wangi yang kuat. Seiring dengan mekarnya bunga plum di wilayah selatan, musim semi juga akan segera tiba. Nah, dengan sajian lagu teakhir jenis gagok yang dinyanyikan oleh penyanyi Park Min-hee berjudul "Janji", kami mohon undur diri dari ruangan Anda.