Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Budaya

Lutut Ibu – Lee Myung-rang

2023-01-20

ⓒ Getty Images Bank

Setelah menyetor deposit, kakak dan kakak ipar tiba pukul empat sore untuk menengok Wangsang. Bayi itu sedang digendong di punggung neneknya dan menarik-narik telinga neneknya. Ibu hampir saja terjatuh ke belakang karena Wangsang menarik telinga ibu dengan kencang saat ibu hendak mencicipi kuah ikan. 

Kakak dan kakak ipar langsung berlari menolong ibu.


- Cuplikan program:



 “Biarkan anak itu bersamaku. Siapa yang mau merawat anak dari jam 3 pagi hanya dengan bayarakan 300.000 Won? Kalian seharusnya menabung selama ibu masih bisa berjalan. Tinggalkan dia bersamaku! Kalian harus kumpulkan uang selama aku masih bisa menjalankan rumah makan ini. Ibu baik-baik saja, kok.”    


Aku tidak tahu, apakah teriakan ibu itu ditujukan pada sisa hidupnya atau pada keluarga putri sulungnya yang berkendara di kejauhan.


Sepeda motor kecil yang membawa Wangsang dan orang tuanya itu menghilang di kejauhan. Ibu terus melangkah tertatih-tatih mengikuti mereka sambil memijati lutut kanannya yang bengkak itu dengan kepalan tangannya.


 “아는 놔두고 가라니까.

 그럼 삼십 만원 받고 새벽부터 와서 애 봐줄 사람이 누가 있다고 그려?

 내 몸뚱이 성할 때 니들 돈 벌라니까 왜 그려?

 아는 놔두고 가! 큰 애야! 최서방!

 내 몸뚱이 성할 때.

 내가 이 식당이라도 할 때 니들은 돈 벌라니까 왜들 지랄이여, 지랄이!

 내가 시방도 시퍼렇게 멀쩡한디” 


나는 엄마의 그 혼잣말이 어머니 당신의 남을 세월을 향한 것인지,

저기 저만치 멀어져 가는 큰 딸 내외를 향한 것인지 분간할 수 없었다.


왕상이네 세 식구를 태운 소형 오토바이가 저만치 멀어져갔다.

엄마는 그래도 계속 쫒아갔다.

절룩거리며, 부어오른 오른쪽 무릎을 손바닥으로 꾹꾹 내리 누르면서.



Lutut sang ibu yang bengkak tersebut melambangkan pengorbanan para nenek dan ibu demi anak-anak dan cucu-cucu mereka. Lulut yang bengkak, serta air mata sang ibu dapat memiliki banyak makna. Mungkin sang ibu kecewa kehidupannya di masa lalu yang selalu dijalani tanpa kebebasan. Mungkin ia juga ia sadar bahwa tidak lama lagi, ia tidak akan bisa hidup mandiri tanpa bantuan orang lain untuk merawatnya. Lulutnya yang bengkak dan air matanya itu mengekspresikan semua emosi dan perkataan yang selama ini sang ibu pendam dan tidak dapat ungkapkan.



Tidak ada yang tahu pasti alasan ibu menangis. Apakah ada sesuatu yang membuat ibu merasa malu di saat itu? Apakah ibu menangis karena ibu merasa miskin? Kemiskinan yang menjerat ibu sepanjang hidupnya dan membuat hidupnya tidak berarti? Atau mungkin karena kini anak-anaknya tahu, tidak banyak lagi waktu yang tersisa sebelum ibu harus bergantung pada kami untuk merawat ibu?

Mungkin ibu sedih lututnya rapuh termakan oleh waktu.    


누구도 엄마가 흘린 눈물의 의미를 정확히 알지 못했다.

그 순간 엄마를 그토록 부끄럽게 만든 것이 무엇이었는지.

엄마의 가난이었는지, 

가난에 묶여 한 평생을 지내 온 엄마의 융통성 없는 삶이었는지,

이제 당신의 남은 생을 자식에게 의탁해야 될 때가 얼마 남지 않았음을 들키게 되어서인지.


어쩌면 엄마는 그저 세월에 뭉개진 무르팍이 문득 서러웠는지도 모른다. 




Lee Myung-rang (lahir di Seoul, 1973)

    - Debut:    Cerita pendek “Aku Ingin Melempar Bunga“ (1998)

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >