ⓒ KBS News

Pihak Korea Selatan dari komite penyusunan antar-Korea untuk kamus bahasa Korea terpadu, tengah mencoba putaran baru pertemuan komite dalam tahun ini. Kedua pihak berencana untuk memilih terlebih dahulu 230 ribu kata yang telah terdaftar dalam kamus kedua Korea yang sudah ada, dan menambahkan lebih dari 100 ribu kosakata yang baru yang dikumpulkan dari dua Korea dan luar negeri. Sebenarnya proyek ini tidak hanya tentang menyusun kasmus bahasa Korea terpadu, namun juga memulihkan homogenitas nasional ketika keduanya mengadakan pertemuan rutin selama bertahun-tahun untuk tujuan bersama. 

Para anggota komite telah bertemu sebanyak 25 kali sampai saat ini, dari tahun 2005 sampai 2015. Dalam prosesnya, Korea Selatan dan Korea Utara mampu membangun rasa saling percaya, sehingga dapat mengenali dan memahami perbedaan mereka. Jika semuanya berjalan secara lancar, proyek ini akan selesai pada bulan April tahun 2019. Sayangnya, proyek kamus antar-Korea ditangguhkan pada tahun 2016, setelah uji coba nuklir dan rudal Korea Utara. Meskipun kemunduran terjadi namun pekerjaan menyusun kamus tetap diteruskan hari ini, setidaknya di sisi Korea Selatan. Sebagai hasilnya, kamus saat ini telah lengkap sampai 78 persen dari rencana. 

Melalui pertemuan komite penyusunan kamus yang konsisten, keduanya telah menunjukkan proses mempersiapkan unifikasi bersama. Kami bersyukur bahwa proyek kamus kembali dibuka pasca KTT antar-Korea tahun ini. Berikutnya muncul harapan bahwa proyek ini akan dimulai secepat mungkin, sehingga upaya untuk mempersiapkan penyatuan melalui bahasa akan membuat pencapaian menyeluruh.