Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Kumpulan Isu

Korsel Tandatangani FTA dengan Israel

2021-05-15

Warta Berita

ⓒYONHAP News

Ketua Badan Negosiasi Perdagangan Korea Selatan Yoo Myung-hee dan Menteri Ekonomi Israel Amir Peretz menandatangani perjanjian perdagangan bebas (FTA) pada hari Rabu (12/05). Korea Selatan dan Israel telah melakukan perundingan resmi sebanyak 6 kali sejak bulan Mei 2016 lalu dan mencapai kesepakatan pada bulan Agustus 2019. Kemudian, masing-masing negara menyelesaikan proses terkait di dalam negeri dan akhirnya menandatangani perjanjian FTA tersebut pada hari Rabu (12/05).


Berdasarkan FTA itu, Korea Selatan menghapus tarif bea masuk untuk sekitar 95,2 persen barang impor dari Israel, sementara Israel menghapus tarif bagi produk Korea Selatan sebesar 95,1 persen.


Kedua pihak sepakat untuk menjamin perlindungan bagi para investor besar dengan memberikan perlakukan seperti investor lokal. Selain itu, Israel akan memperpanjang masa izin tinggal pekerja Korea Selatan di Israel yang ditetapkan paling lama 63 bulan saat ini, melalui pertimbangan besarnya kontribusi perusahaannya pada ekonomi Israel.


Dengan FTA itu, Korea Selatan dapat meningkatkan daya saing produk ekspor utamanya. Salah satu tarif bea masuk yang akan dihapus untuk produk Korea Selatan adalah tarif bea masuk untuk mobil sebesar 7 persen. Pangsa pasar mobil Korea Selatan di Israel mencapai 17,6 persen, berada di peringkat pertama, mengalahkan Jepang yang memiliki pangsa pasar sebesar 15,2 persen. Jika tarif bea masuk untuk impor mobil Korea Selatan dihapus, maka daya saing harga penjualannya akan jauh lebih tinggi, sehingga dapat meninggalkan Jepang jauh dibelakang.


Namun, buah limau gedang, peralatan medis, dan pupuk yang merupakan produk yang mendapatkan perhatian khusus dari Israel sekaligus merupakan produk yang sensitif bagi Korea Selatan, ditetapkan berada dalam masa penangguhan untuk 5-10 tahun ke depan untuk melindungi pasar domestik.


Dengan demikian, Korea Selatan menjadi negara di Asia pertama yang menjalin FTA dengan Israel. Selain itu, Korea Selatan dalam FTA ini, untuk pertama kalinya menyepakati kolaborasi teknologi.


Setelah menandatangani FTA dengan Israel, Ketua Badan Negosiasi Perdagangan Korea Selatan Yoo Myung-hee mengungkapkan harapannya agar teknologi dari Israel dan kekuatan manufaktur Korea Selatan dapat menciptakan efek sinergi.


Pemerintah Korea Selatan berencana melanjutkan prosedur dalam negeri agar FTA tersebut dapat diberlakukan dalam tahun ini.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >