Pemerintah Vietnam mengungkapkan penyesalannya kepada pemerintah Korea Selatan atas pembakaran jenazah warga Korea Selatan yang meninggal dunia akibat COVID-19 di wilayah setempat tanpa pemberitahuan kepada pihak keluarga mendiang.

Setelah itu, Perdana Menteri Korea Selatan Kim Boo-kyum dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chinh melalukan pembicaraan via telepon pada hari Kamis (22/07).

Dalam pembicaraan itu, Kim meminta pemerintah Vietnam untuk bekerja sama demi keamanan warga Korea Selatan di Vietnam dan agar segera menyediakan vaksinasi bagi mereka.

Selain itu, Kim dan Chinh juga membahas kerja sama bilateral dan penanganan pandemi COVID-19.

Menurut kantor perdana menteri Korea Selatan, Chinh adalah pejabat negara lain pertama yang melakukan pembicaraan via telepon dengan PM Kim. Ini dapat diartikan bahwa Korea Selatan mementingkan persahabatan dan kolaborasi dengan Vietnam.

Dalam kesempatan yang sama, Kim mengajak Vietnam untuk bekerjasama dalam pemulihan ekonomi pasca COVID-19 dan juga menyampaikan kendala yang dialami para pengusaha Korea Selatan di Vietnam dalam menjalankan kegiatan bisnisnya.

Chinh berterima kasih kepada Korea Selatan karena telah memberikan berbagai barang kesehatan dan pencegahan penyakit di masa awal pandemi COVID-19 serta berbagi pengalaman dalam menangani COVID-19.

PM Vietnam itu juga menyampaikan bahwa pihaknya melakukan upaya semaksimal mungkin agar warga dan perusahaan Korea Selatan di Vietnam tidak mengalami kesulitan akibat COVID-19.