Pergi ke Menu Pergi ke Halaman Utama
Go Top

Domestik

Korsel Batasi Maksimal 6 orang dalam Pertemuan Pribadi di Metropolitan Seoul

Write: 2021-12-03 11:15:27Update: 2021-12-03 15:20:55

Korsel Batasi Maksimal 6 orang dalam Pertemuan Pribadi di Metropolitan Seoul

Photo : YONHAP News

Pemerintah Korea Selatan kembali memperketat langkah pencegahan penyakit di tengah meningkatnya kasus harian COVID-19 yang telah melebihi 5.000 kasus setelah skema 'pemulihan kehidupan sehari-hari secara bertahap' dimulai dan terdeteksinya virus corona varian Omicron di dalam negeri.

Perdana Menteri Kim Boo-kyum dalam rapat di Direktorat Jenderal Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) pada Jumat (3/12) memberitahukan rincian utama rencana pengetatan aturan pencegahan penyakit  dengan mengatakan bahwa pemerintah berfokus pada memperkuat pencegahan penyakit selama empat minggu ke depan.

Menurutnya, mulai pekan depan, jumlah peserta pertemuan pribadi akan dibatasi hingga maksimal 6 orang di wilayah metropolitan Seoul dan 8 orang di luar wilayah ibu kota. Hingga kini, jumlah orang dalam pertemuan pribadi ditetapkan maksimal 10 orang di wilayah metropolitan Seoul dan 12 orang di luar wilayah tersebut.

Pemerintah menerapkan sistem COVID-19 Pass di hampir semua fasilitas publik, termasuk restoran dan kafe. Dalam upaya agar sistem COVID-19 Pass itu dapat diterapkan secara stabil di lapangan, pemerintah memberikan masa persiapan selama satu minggu.

Di sejumlah fasilitas yang sering dikunjungi oleh kalangan remaja, COVID-19 Pass akan diterapkan mulai bulan Februari tahun depan. 

Perdana Menteri Kim mengatakan bahwa skema 'pemulihan kehidupan sehari-hari secara bertahap' yang telah dimulai dengan susah payah, kini tengah menghadapi krisis, dan vaksinasi tambahan bagi kalangan lanjut usia dan remaja menjadi kunci pencegahan penyakit saat ini.

Ia menghimbau warga lanjut usia yang belum mendapatkan suntikan vaksin tambahan atau dosis ketiga agar tidak melakukan kegiatan di luar rumah.

Bersama dengan itu, Kim meminta semua warga untuk menangguhkan rencana pertemuan dan perkumpulan untuk perayaan akhir tahun dan tahun baru serta perusahaan-perusahaan agar menerapkan kerja dari rumah agar dapat menekan laju penularan COVID-19.

Pilihan Editor

Close

Situs kami menggunakan cookie dan teknologi lainnya untuk memberikan Anda layanan yang lebih baik. Dengan terus menggunakan situs ini, Anda menyetujui penggunaan teknologi ini dan kebijakan kami. Detail >